HALU
Bolehkah aku menutup mata
Bahwa kamu telah kumiliki
Bolehkah aku meminta malam
Dan berjalan berdua denganmu
Apakah ini mimpi atau benar terjadi
Jarak kita kini hanya lima centi
Detak pun terus mengejar tanpa henti
Mungkin ini rasanya dekat,
Setelah lama menanti
Kini ku jadikan kau sang penerima rasa
Atas asa untuk bersama
Karena sekarang ku tak ingin bertoleransi
Apalagi tentang perbedaan arah hati
Aneh...? Mengapa senyummu berparaskan candu
Sehingga mampu membuat lidahku kaku
Jadi... Akankah kita bersatu.
azs
Tidak ada komentar:
Posting Komentar